Assalamu'alaykum...

Selamat Datang.... ^_^

Rabu, 29 September 2010

Senandung Jiwa

Malam itu, ba'da maghrib hujan rintik membasahi bumi. Dalam temaram cahaya langit dengan kilat sesekali menjadi cahaya penerang, seorang perempuan terduduk di salah satu kursi taman. Membiarkan dirinya dibasahi air langit.

Tak jelas apakah air mata atau air langit yg mengalir perlahan di wajahnya... di kedua pipinya yang lembut nan bercahaya.

"Biarkan air langitMu ini menyamarkan air mataku, ya Rabb...," rintihnya pelan.
"Sungguh, biarkan semua ini ku simpan sendiri. Jika itu luka, biarkan aku sendiri yang merasakan perihnya. Jika itu derita, biarkan aku yang merasakan sakitnya. Jika itu adalah duri, cukup aku saja yang tertusuk dan berdarah karenanya. Sungguh, tak ingin kubiarkan siapapun merasakan segala kegundahan dan perihnya hatiku. Tidak juga dia, ya Rabb... Cukup aku saja," perempuan itu berhenti sejenak. Perlahan kedua tangannya menyeka air yang membasahi wajahnya. Tak bisa dibedakan lagi, apakah itu air mata atau air hujan.

"Rabb...bagaimana mungkin aku sanggup membagi segala gundah dan perih ini dengannya?? Sedangkan ia telah letih menanggung segala kebutuhanku dan bersabar atas segala sikapku. Aku malu jika masih harus mengeluh kepadanya. Pun aku tak sanggup untuk membebani lagi hati dan pikirannya. Betapa jahatnya aku jika kulakukan itu. Ah, aku malu sebenarnya untuk bercerita dan berkeluh kesah padaMu, ya Rabb... Tapi aku tak tahu lagi kepada siapa lagi aku berbagi tentang segala rasa ini, segala gundah dan perihnya hati ini. Pun Engkau telah tahu apa yang ada di hatiku, yang bahkan kadang tak terucapkan olehku. Tapi ijinkan aku mengadu kepadaMu dengan lisanku, setidaknya itu akan membuatku merasa lega telah mengutarakannya kepadaMu... Mengutarakan segala rasa yang ada di dalam hatiku. Kusadari sepenuhnya bahwa ketenangan dan kedamaian itu akan kuperoleh hanya dariMu... Itulah kenapa aku akan merasa lebih baik setelah mengadu kepadaMu... Mungkin Engkau sudah tahu apa yang akan kuutarakan kepadaMu... Tapi ketidakbosananMu menemaniku membuatku merasakan kedamaian setiap kali aku merasakan segala sakit ini... Setidaknya aku tak pernah merasa benar-benar sendiri, karena aku memilikiMu disini. Yang tak akan meninggalkan walau sekejap mata, yang tak kan pernah lelah menemaniku dan mendengar segala keluh kesahku, yang tak pernah berhenti untuk memberikan kasih sayangMu, dan selalu ada setiap kali aku membutuhkanMu.. Tunggu, aku sangat membutuhkanMu, di tiap detik hidupku, itulah kenapa aku begitu bergantung padaMu. Namun aku malu, kenapa aku masih lebih sering memikirkan makhlukMu dan segala ciptaanMu dibandingkan dengan memikirkanMu dan bersyukur kepadaMu?? Kenapa aku yang mengaku mencintaiMu dan mencintai yang lain karenaMu masih terkadang bahkan mungkin lebih sering menyebut nama makhlukMu bukan namaMu... aku malu karena setiap kali aku datang tertatih dan Engkau menyambutku dengan serta merta penuh kasih sayang dan rasa cinta, kemudian ketika aku merasa bahagia aku meninggalkanMu dan hanya kembali dikala aku hampir atau mungkin kadang telah berputus asa terhadap makhlukMu... Aku malu kepadaMu... Malu dengan pernyataan cintaku kepadaMu, namun belum mampu kubuktikan itu... Aku malu kepadaMu, ya Rabb..."

Perempuan itu semakin tergugu. Hujan pun semakin deras mengguyur, dan kilat pun semakin jarang memberikan sinarnya mengusir gelapnya malam. Malam makin kelam, suara tangis perempuan itu pun semakin samar. Entahlah, dia masih tergugu di kursi taman itu, atau telah pergi beranjak menuju pulang.



Selasa, 28 September 2010

CANTIKNYA SEORANG WANITA

Cantiknya seorang wanita itu sebagai GADIS

Bukan karena merah kilauan lipstik

Pada bibir memekar senyuman kosmetik

Tetapi pada kepribadian terpelihara

Kelembutan kesopanan menghiasi jiwa



Cantiknya seorang wanita itu sebagai REMAJA

Tidak pada kulitnya mulus menggebu

Untuk menggoda pandangan nafsu mata

Tetapi pada kehidupan terjaga

Dari menjadi mangsa dunia



Cantiknya seorang wanita itu sebagai HAWA

Tidak karena bijak meruntuhkan iman kaum Adam

Sehingga turunkan insan ke dunia

Tetapi menjdi pembakar semangat pejuang agama

Menjadi penunjang perjuangan syuhada



Cantiknya seorang wanita itu sebagai ANAK

Tidak menjerat diri pada lembah kedurhakaan

Mengalir mutiara di kelopak mata

Tetapi menjadi penyelamat ibu bapak

Pada hari kebangkitan bermula



Cantiknya seorang wanita itu sebagai ISTERI

Bukan hanya dalam rumahtangga

Tetapi sentiasa bersama

Menempuh badai disisi suami tercinta



Cantiknya seorang wanita itu sebagai MENANTU

Bukan karena kemewahan dimata

Menjadi penghibur hati permata kehidupan



Cantiknya seorang wanita itu sebagai IBU

Bukan terletak pada kebangkitan anak

Tetapi dibawah lembayung kejayaan

Membuai anak dikala suami menjalin impian



Cantiknya seorang wanita itu sebagai MERTUA

Tidak karena berjaya menjadi permaisuri istana

Tetapi jalinan kasih sayang

Tulus hati membagi kasih setara pada semua



Cantiknya seorang wanita itu sebagai NENEK

Bukan memberi harta dunia

Sehingga generasi lupa

Tetapi menjadi pada pembimbing

Menjaring teladan para anbiya pada anak bangsa



Cantiknya seorang wanita itu sebagai WARGANEGARA

Bukan karena menyandang puncak dunia

Tetapi bijak menangkis rintangan

Peka membela nasib dan harkat negara

Menjadi tulang belakang keteguhan semua



Cantiknya wanita itu sebagai INTELEKTUALIS

Bukan karena menjadi sebutan

Sehingga menjulang keegoan

Tetapi dalam mencari ilmu

Menyala obor mewangi setinggi profesi



Cantiknya wanita itu sebagai MUSLIMAH

Bukan karena keindahan paras rupa

Sehingga menjadi fitnah

Tetapi berpegang Akidah Solehah

Dibalik tirai jiwa

Menggenggam rindu kekasih pasrah di atas sajadah

Mengharap keridhaan kehidupan dunia akherat

Hari Ini : Tentang sebuah Kebahagiaan

Hari ini kebetulan bertemu dengan sahabat sewaktu SMA di dunia maya, bercerita panjang lebar tentang berbagai hal termasuk masa depan. Dan juga menceritakan tentang seseorang yang sangat diistimewakannya, ternyata seseorang itu sudah ku kenal meski hanya di dunia maya, yang bersaudara denganku karenaNya... subhanallah...

Secara kebetulan aku pernah memberi komentar di FB gadis tersebut tentang nick name FB nya...yang secara kebetulan lagi, dia memilih nama yang sama "Huriyah" dari kata "Huraiyah" yang berarti bidadari...

Sedikit mengenalnya dan bertambah informasi tentang dirinya ketika aku dan sahabatku itu membicarakannya... ternyata aku dan si gadis tersebut memiliki beberapa persamaan, kami sama-sama suka membaca, dan diantara para wanita mulia, kami merasa tidak semulia Siti Khadijah, pun tak mampu untuk menjadi seperti 'Aisyah...kami lebih memilih untuk belajar seperti Siti Fatimah, sederhana dan menjadi ratu hati bagi Ali bin Abi Thalib...yang tidak pernah dimadu semasa hidupnya.. Subhanallah...

Lebih jauh sahabatku menceritakan tentang bidadarinya itu, bahwa banyak hal yang membuatnya untuk semakin terpukau dan mendambanya...pun ketika kusarankan untuk meminangnya, ia pun sudah berketetapan hati tentang hal itu. Hanya saja dia menyampaikan kepadaku bahwa harus sedikit bersabar karena bidadarinya sedang menempuh pendidikan di Turki... Subhanallah... semakin bertambah kekagumanku kepada bidadari sahabatku itu...

Meski aku tidak pernah bertemu dengan bidadarinya, tapi dari semua penuturannya juga sedikit obrolanku di FB bersama bidadari tsb,,, aku merasa bahwa dialah bidadari yang insyaAllah memang terbaik untuk sahabatku.. betapa tidak, sedangkan ia begitu sholehah, cerdas dan luas shaqofah islamiyahnya... hmmm...sempat membuatku iri bagaimana ia menjaga dan membatasi pergaulannya dalam bergaul.. begitu terjaga dan menjaga adab-adab pergaulan... Subhanallah...

Meski tidak bertatap langsung dengan sahabatku itu, tapi ku yakin betapa bersemangatnya ia ketika bercerita tentang bidadarinya.. Kudo'akan yang terbaik untukmu duhai sahabatku...

Semoga Allah SWT memudahkan langkahmu untuk menjemput bidadarimu itu... yakinlah bahwa dengan kesabaranmu insyaAllah engkau akan memetik manis buahnya...

Sebuah kebahagiaan ialah ketika aku bisa melihat orang-orang di sekelilingku bahagia...

Semoga Allah SWT senantiasa memberikan yang terbaik bagi dunia dan akhirat bagi kita semua... amin.. ^_^

Senin, 20 September 2010

Hal Yang Dapat Mendorongmu Untuk Tetap Bertahan !


Jika kau merasa lelah dan tak berdaya dari usaha yang sepertinya sia-sia…

ALLAH swt tahu betapa keras engkau sudah berusaha.

Ketika kau sudah menangis sekian lama dan hatimu masih terasa pedih…

ALLAH swt sudah menghitung air matamu.

Jika kau pikir bahwa hidupmu sedang menunggu sesuatu dan waktu serasa berlalu begitu saja…

ALLAH swt sedang menunggu bersama denganmu.

Ketika kau merasa sendirian dan teman-temanmu terlalu sibuk untuk menelepon...

ALLAH swt selalu berada disampingmu.

Ketika kau pikir bahwa kau sudah mencoba segalanya dan tidak tahu hendak berbuat apa lagi…

ALLAH swt punya jawabannya.

Ketika segala sesuatu menjadi tidak masuk akal dan kau merasa tertekan…

ALLAH swt dapat menenangkanmu.

Jika tiba-tiba kau dapat melihat jejak-jejak harapan…

ALLAH swt memberi hidayahNYA kepadamu.

Ketika segala sesuatu berjalan lancar dan kau merasa ingin mengucap syukur..

ALLAH swt menambah rasa syukurmu.

Ketika sesuatu yang indah terjadi dan kau dipenuhi ketakjuban…

ALLAH swt telah tersenyum padamu.

Ketika kau memiliki tujuan untuk dipenuhi dan mimpi untuk digenapi…

ALLAH swt sudah membuka matamu dan memanggilmu dengan namamu.

Ingat bahwa dimanapun kau atau kemanapun kau menghadap…

ALLAH swt MAHA TAHU...



Sebuah Catatan


Baru sekitar tiga puluh menit yang lalu pesawat Garuda Indonesia dengan Nomor penerbangan GA156 yang mengantarkanku kembali Batam mendarat di Bandara International Hang Nadim. Dan baru hitungan menit kurebahkan tubuh letihku di atas tempat tidur di kamar Kost ku, tiba-tiba handphone ku kembali berbunyi...

Setelah kulihat ternyata ada sms masuk, kubuka inbox dan kubaca sms dari adikku..
"Mb, rumah ini sepi tanpamu.. :( Oiya, block note mu ketinggalan dan juga buku latihan soal psikotes.."

Aku tersenyum membaca sms adikku itu...hmmm...aku pun merasa kesepian tanpamu adikku..tak ada lagi teman bercanda sehangat dirimu disini. Perlahan rasa rindu menggelayut di salah satu sudut langit hatiku. Hwwwaaaaa....rasanya ingin kembali berlari menuju bandara dan kembali ke Jogja, ke haribaan keluarga tercinta yang sekarang hanya ada ayah dan adikku di dalamnya. Duh, rasa rindu itu semakin membuncah seakan tak sanggup lagi untuk ditahan di sana, di salah satu sudut hatiku.

Perlahan ku tekan replay dan kutulis disana :
"Aku pun merindukanmu adikku, dan kesepian menghinggapiku di sini. Tanpamu semua terasa berbeda. Tak ada lagi teman bercanda seperti hari-hari yang telah kita lalui bersama.. :) sampaikan salam rinduku untuk ayah ya... sampaikan salam dari puteri yang paling cantik...hehehe.. "

Kemudian kutekan tombol send...
Tak lama kemudian sms balasan kuterima..
"Iya, kata ayah, mb diminta istirahat biar besok siap kerja... dari adikmu yang paling muuuaanniiizzz...huehehehe"

Hahahaha.....ternyata adikku pun tak mau kalah...
Hmmmmm..... aku rindu padamu adikku, juga ayah dan rumah mungil kita...yang tetap sederhana meski tak reot dan jua tak megah layaknya istana, namun cukup bagiku untuk kusebut sebuah "SURGA"...


#sebuah catatan kecil perjalanan hidup

Tentang Cinta


Cinta adalah sebuah karya dalam dunia yang kecil, bersembunyi dengan manis di setiap hati manusia, akan menyerebak dengan harum ketika sentuhan kecil itu menyentuh hati tanpa ragu, sehingga kamu lupa kapan kamu pernah mencintai seseorang.



Cinta adalah kerahmatan yang diberikan padamu sejak kau pertama kali bernafas di dunia, bersama hembusan kasihnya menemani karpet merah kehidupanmu.



Cinta adalah sebuah penerimaan tanpa sebuah tuntutan, dia bukan sebuah keegoisan untuk setiap ketidakberdayaan, tapi dia adalah penopang untuk setiap kekalahan.



Cinta adalah kepasrahan jiwa, sebuah keindahan tanpa sebuah kecemburuan, karena cemburu akan menjadikan cinta sebagai awal sebuah perpecahan.



Cinta adalah keikhlasan untuk terus memberi, tanpa harus mendapatkan sesuatu dari apa yang telah diberi, dia murni bagai air yang terus mengalir mengenangi tanah-tanah gersang.



Cinta adalah sebuah ungkapan tanpa suara, ia terbaca dengan sikap, tatapan mata dan melodi jeritan hati yang akan terdengar oleh hati-hati manusia yang memiliki seribu cinta dihatinya.



Pecinta sejati adalah mereka yang tidak pernah menyiakan waktu mereka untuk berujar "Aku mencintaimu", tetapi nafas, sikap dan tatapan mereka adalah sebuah ungkapan tanpa butuh sebuah jawaban dan pembalasan untuk setiap cinta yang pernah dia berikan.



Pecinta sejati bukanlah orang yang memuja cinta, dia memberikan ribuan cinta, kasih dan sayang dengan tangan-tangannya dan terus meniupkan helaian demi helaian mawar cinta untuk setiap orang disekelilingnya.



Pecinta sejati adalah kekasih yang tak perlu banyak bicara untuk sebuah jalinan kasih, dia memberikan pita-pita cinta untuk setiap kado yang akan diberikan kepada orang yang dicintainya setiap menitnya, tak pernah lelah untuk terus mencintai dan tak pernah menuntut untuk mendapatkan kesempurnaan kekasihnya, tetapi ia membiarkan kekasihnya tumbuh dengan dewasa dengan cinta yang ia berikan, memberi bimbingan ketika kekasihnya salah arah.



Pecinta sejati, bukanlah mereka yang bodoh untuk mencintai orang-orang yang hanya bisa menuntut, meminta hak, memberikan ribuan kecemburuan yang akan menghujamnya hingga luapan kemarahan akan membuatnya untuk berhenti bersama mereka walaupun ia tak akan berhenti untuk mencintainya.



Pecinta sejati adalah mereka yang memiliki pendirian untuk mencintai seseorang, mereka adalah orang dengan insting tajam yang tahu kepada siapa mereka akan berjalan seumur hidupnya, memberikan kediaman terdamai di dunia untuknya dan kekasih sejatinya.



Pecinta sejati adalah mereka yang selalu menggenggam tangan kekasihnya dengan erat, merangkul sahabat-sahabatnya, memberi sebuah jawaban untuk setiap pertanyaan tanpa amarah tetapi dengan senyuman yang menyejukkan jiwa.



Pecinta sejati bukanlah pujangga picisan yang berteriak tanpa pembuktian, yang berjalan tanpa tentu arah, ia berjalan dengan keharuman yang akan ia semerbakkan untuk membangunkan emosi yang lain untuk bisa saling mencintai, karena sesungguhnya manusia adalah untuk saling mencintai..



Pecinta sejati adalah mereka yang tak pernah berhenti untuk mencintai seseorang walau waktu mereka telah habis di dunia, walau matanya tertutup dalam panggilan suci-Nya, cintanya akan terus ada mengiringi kehidupan-kehidupan lain yang akan terus berjalan dan yang akan mengenang semua cinta yang pernah diberikannya. Sebuah ungkapan cinta dari sudut kecil mata hatiku, setiap ia menyentuh tanpa ragu, diungkapkan untuk menyentuh hati para pecinta yang masih berusaha untuk mencinta, punya segudang cinta yang akan terus diberikan untuk mereka yang dicintainya, untuk Tuhan, keluarga, kekasih dan orang disekelilingnya.



CINTA akan menuntun hidupmu lebih baik, bersama keanggunannya akan membuat hatimu lebih indah dan auramu lebih cantik.



Dan Ramadhan ini adalah awal bagiku untuk belajar memaknai lebih dalam atas cinta yang telah Allah tanamkan dalam hati, agar mampu hidup manfaat, lebih baik lagi.



@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@



DUNIAKU DALAM UNTAIAN KATA

http://yuliarso.multiply.com/tag/tentang%20cinta

Catatan Perjalanan Lebaran :)

Sebuah perjalanan pulang menuju haribaan keluarga dan orang-orang tercinta...yang akhirnya lebih familiar di telingan kita dengan sebuah istilah bernama "MUDIK".

Alhamdulillah lebaran tahun ini Allah SWT masih senantiasa memberikan nikmat tiada terkira diantaranya nikmat kesempatan sehingga masih bisa menjalankan ibadah puasa Ramadhan meski dengan segala keterbatasanku dan terasa amat sangat tidak maksimal,,,sungguh malu pada-Nya...kemudian nikmat kesempatan untuk merayakan hari lebaran bersama keluarga melalui nikmat cukupnya hingga mampu membeli tiket pulang ke rumah. Alhamdulillah...

Tak cukup sampai di situ saja...bahkan selama di rumah, Allah SWT meringankan langkahku untuk bersilaturahim dengan saudara-saudara, teman-teman dan tak lupa orang-orang yang dekat dengan almarhumah ibunda ketika beliau masih hidup...

Dan menyempatkan diri untuk berdzikrul maut ke pemakaman sekaligus mendo'akan almarhum dan almarhumah saudara-saudara yang telah meninggal... Subhanallah...
Sungguh itulah rumah impian setiap makhluk bernama manusia, bahwa sekaya apa pun selama hidupnya, rumah terakhirnya hanyalah 1 x 2 m dan itu pun langsung beralaskan tanah, berselimutkan keheningan dan kesepian serta hanya segala amal lah yang akan menjadi kawan... Innalillahi wa inna illaihi roji'un...


Hmm...hingga acara hari lebaran usai Alhamdulillah semua lancar... dan pada akhirnya Allah SWT menghendaki saya untuk beristirahat melalui sakit yang telah DIA berikan kepada saya... Subhanallah...

Alhamdulillah...hari ini, saya telah kembali mampu untuk beraktivitas kembali... menjalankan titahnya sebagai makhluk, beribadah kepada-Nya..dan kini telah memijakkan kaki kembali di bumi perantauan untuk menjemput rizki yang telah DIA siapkan untukku. Bismillahirrahmanirrahim...

Semoga Allah SWT senantiasa menetapkan hati-hati kita untuk terus beristiqomah di jalan-Nya, menetapkan hati-hati kita untuk senantiasa dalam kebaikan dan kebenaran, meneguhkan langkah kita untuk berjalan menuju ridho-Nya dan memudahkan langkah kita untuk menggapai cinta-Nya... amin...

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H


Lama tak menulis di sini...meski agak telat saya ingin mengucapkan
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H...
Taqabbalallahu Minna Waminkum Siyamana Wa Siyamakum...

Mohon Maaf Lahir dan Bathin atas Segala Salah dan Khilaf...