Assalamu'alaykum...

Selamat Datang.... ^_^

Selasa, 10 Mei 2011

Antologi "Titik Nol" (My #8 book)


Bismillah...

Wah... beberapa hari ini sibuk nulis cerpen sampai lupa nulis di blog... :)

Sahabat semua... Saya mau mempromosikan buku Antologi "Titik Nol" nih... di dalamnya ada naskah saya juga... InsyaAllah akan beredar di pasaran sekitar pertengahan Juni. Saat ini sudah mulai naik cetak. Do'akan ya semoga lancar.

Sahabat, anotologi ini sedikit unik karena tema tidak ditentukan jadi beraneka ragam ceritanya. Tapi insyaAllah seru kok... Karya dari para penulis muda Indonesia yang berdomisili dimana-mana. Ada yang di Hongkong dan bergabung bersama FLP Hongkong juga. Ada yang di Jawa Timur. Ada yang di Sulteng dan Sulut. Juga ada yang di Jakarta seperti saya. :)

Nantikan kehadirannya di gramedia ya. Dan Jangan lupa beli. :)


“Membaca "Titik Nol" memaksa Anda untuk terkejut-kejut sepanjang cerita. Para penyusun "Titik Nol" tidak benar-benar baru dalam dunia penulisan, mereka hanya menunggu saat paling tepat untuk membagi kisah mereka. Antologi "Titik Nol" adalah sebuah pembuktian ketangguhan karya mereka.” (Tasaro GK, Penulis Novel, “NIBIRU, Muhammad Lelaki Penggenggam Hujan, Muhammad Para Pengeja Hujan, dsb”)

“......Titik Nol, Anda akan menemukan upaya perjamuan ide-ide yang menarik, bahkan sesekali mencubit.........” (Editor: Muhammad Afiq Zahara, Penulis Novel, “Cinta Yang Ber-Tuhan”)

“Buku ini membuktikan bahwa kita memiliki banyak energi budaya, tersebar di tangan-tangan kreatif yang gelisah melihat keadaaan. Karenanya, buku sederhana ini tidak saja membangkitkan harapan akan masa depan sastra Indonesia, melainkan juga harapan akan masa depan Indonesia itu sendiri.” (Jamal D. Rahman, Penyair, Pemimpin Redaksi Majalah Sastra Horison dan Jurnal Sajak)

“Sejumlah cerita pendek yang terhimpun dalam antologi cerita pendek “Titik Nol” cukup menarik untuk diapresiasi. Masing-masing pengarang telah menunjukkan kemampuannya, baik dalam mengolah tema maupun bahasa. Berkait dengan itu, kumpulan cerita pendek ini asyik dibaca bukan hanya terletak pada keragaman tema yang diolah oleh para pengarangnya, melainkan juga terletak pada cara para pengarang dalam memainkan tokoh-tokoh cerita yang dihidupkannya secara sungguh-sungguh. Semoga ke depan lahir para penulis cerita pendek yang tangguh, yang sanggup memperkaya sastra Indonesia kontemporer dengan gaya ucap yang khas dalam penemuannya yang baru.” (Soni Farid Maulana, Penyair, dan Penulis Buku, “Secangkir Teh, Pemetik Bintang `Sajak 1976-1986`”, dsb)

“….Tema yang kompleks.“Titik Nol” Merupakan karya sastra yang enak di baca dan bermanfaat, sarat dengan imajinasi dan ide-ide menarik. Antologi “Titik Nol” patut untuk dijadikan sebagai ilustrasi dari setiap kesegaran pemikiran penulis-penulisnya....” (Ibnu Muallif, Penggiat Teater, dan Penikmat Sastra)

“….Menarik, serasa bercermin dengan permasalahan-permasalahan yang terjadi di sekitar kita. Layak dibaca oleh semua kalangan….” (Nurul Wardani, Mahasiswi Universitas Nasional, dan Penikmat Sastra)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar